ANALISIS KEBUTUHAN TELEKOMUNIKASI

ANALISIS KEBUTUHAN TELEKOMUNIKASI



Analisis Kebutuhan Telekomunikasi :

·  Analisis dan peninjauan lapangan
·  Analisis kebutuhan sumber daya dalam telekomunikasi
·  Analisis kebutuhan perangkat dalam telekomunikasi.

A.                Kebutuhan Telepon dalam Telekomunikasi
Saat ini telepon genggam sepertinya sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kita. Tak peduli tingkat ekonomi, bahkan usia, telepon genggam sudah menjadi suatu kewajiban untuk dimiliki.Telepon genggam adalah media telekomunikasi dua arah yang bisa menyampaikan dan merespon informasi pada saat bersamaan. Telepon genggam bukan lagi sekadar berfungsi sebagai media komunikasi pada era kini, tetapi bisa untuk memudahkan jalannya bisnis, menunjukkan who we are dengan brand telepon genggam itu sendiri, bahkan untuk sebuah media hiburan dan media sosialisasi (seperti facebook, twitter yang sekarang sudah bisa diakses melalui ponsel dengan mudahnya). Tak jarang orang tidak hanya memiliki satu telepon genggam saja, melainkan dua atau bahkan tiga.Pada 2011, 77% dari populasi dunia, atau 5,3 Milyar orang, adalah pelanggan telepon seluler. Perkembangan ponsel di jaman ini telah memberikan perubahan perilaku bagi para penggunanya, baik dari segi konsumerisme ataupun dari sisi psikologis. Dalam pengguanaan ponsel dewasa ini, kita pasti mendapatkan sisi positif dan  sisi negatif kita dapatkan

B.               B.                Dampak Positif dari Penggunaan Ponsel
Dalam kehidupan sosial ponsel telah mengubah kehidupan manusia dengan cara yang berbeda, yang mempengaruhi cara bekerja, kehidupan pribadi dan hubungan antar manusia.
  
1.      Hubungan Antar Manusia.
Dampak positif ponsel pertama adalah, penggunaan ponsel meningkatkan konektivitas, baik jarak dekat maupun jarak jauh, dan mengurangi jumlah waktu dimana kita tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain. Dahulu kita perlu hadir secara fisik dengan seseorang di era pra-handphone, tetapi hari ini kita dapat berbicara dengan seseorang dimana saja, sambil berjalan-jalan atau duduk di cafe. Jadi hubungan antar manusia lebih mudah dan sangat praktis.

2.      Dunia Kerja dan Bisnis
Selain mempengaruhi komunikasi pribadi kita, dampak positif ponsel sebagai kebutuhan primer juga telah mempengaruhi cara kita melakukan bisnis.
Studi mengenai dampak positif ponsel bagi kehidupan sosial ini juga menemukan bahwa setengah dari respon menggunakan ponsel mereka untuk tujuan bisnis saat melakukan liburan, mengaburkan batas antar kehidupan kerja dan kehidupan pribadi.

3.      Dampak Demografis
Dampak positif ponsel memiliki pengaruh yang berbeda pada demografis yang berbeda. Warga yang lanjut usia, terutama mereka yang memiliki masalah mobilitas, bisa mengurangi rasa terisolasi dengan menggunakan ponsel dan tidak bergantung pada kunjungan dari orang lain untuk tetap berhubungan dengan dunia luar. Kemudian pada anak-anak dan remaja adalah unutk memungkinkan mereka untuk mengembangkan kemandirian mereka. Dari hasil penelitian 2007 oleh Australia National University mengungkapkan bahwa 30%orang tua akan membiarkan anak mereka tetap berada di luar jika mereka memegang ponsel agar tetap bisa di hubungi.

4.        Jenis Komunikasi
Dampak positif ponsel yang terakhir ini adalah memungkinkan seseotrang untuk berkomunikasi dalam berbagai cara, termasuk panggilan, pesan teks, IM (Instant Messaging), dan email. Berkomunikasi melalui teks memungkinkan seseorang untuk melakukan percakapan dengan orang lainyang mungkin tidak tepat untuk dilakukan di depan umum atau di acara tertentu, seperti dalam sebuah acara rapat. Dengan terciptanya smartphone, pengguna sekarang dapat mengakses akun jejaring sosial mereka melalui ponsel mereka, meningkatkan jumlah metode dimana seseorang dapat berkomunikasi.

5.      Selain dampaknya dalam kehidupan sosial, ponsel juga memberikan kemudahan dalam berkomunikasi dalam jarak jauh dan dengan biaya yang sangat murah, jadi kita dapat menghemat biaya.

C.              B.                Dampak Negatif Telepon.
Dampak negatif ini merupakan kecanduan ponsel tersebut jika saja hanya dibiarkan begitu saja akan berakibat fatal terhadap kondisi penggunaaan ponsel. Efek ketergantungan yang terjadi akan semakin besar dan merusak psikologis terhadap dirinya sendiri. Salah satu penyebab utama yang sering menjadi acuan kecanduan ponsel adalah kemudahan akses yang diberikan oleh ponsel pintar tersebut. Dengan kemudahan semua akses itulah pengguna merasa mempunyai kesan tersendiri terhadap hal baru yang ditawarkan oleh ponsel pintarnya tersebut.

1.      Kepribadian Anak.
Dampak negatif penggunaan ponsel yang paling mencolok pada anak adalah perubahan tingkah laku. Terlalu sering menggunakan ponsel yang memiliki beberapa aplikasi dan fitur menarik, membuat anak tidak terlalu peka terhadap lingkungan. Jika komunikasi antara anak dan orang tua lebih banuyak menggunakan ponsel, maka dampak negatif penggunaan ponsel seperti ini berimbas buruk pada hubungan orang tua dan anak..gangguan psikologis  yang terjadi akibat memprimerkan ponsel disebut disebut nomophobia, alias no- mobile- phone  phobia.

2.   Kesehatan.
Dampak negatif penggunaan ponsel bagi kesehatan tertuju pada pola tidur seseorang ketika seorang anak menggunakan telepon dan GSM secara berlebihan akan mengakibatkan kesulitan tidur pada malam hari. Tentunya hal ini akan berdampak pada tingkat kelelahan dan stres, selain itu dampak buruk penggunaan ponsel adanya radiasi sinyal RF. Radiasi ini bisa meningkatkan potensi terkena kanker, dan tumor terutama pada anak-anak.

3.   Tingkat Kehidupan Masyarakat.
Dengan menggangap ponsel itu primer,itu menandakan banyak org yang mempunya kehidupan sendiri dengan ponselnya,dan artinya banyak org yg semakin tidak peka pada lingkungan itu mengakibatkan Semakin melunturnya nilai moral dan sopan santun. Bahkan timbulnya kejahatan dan penipuan dalam ponsel tersebut.

4.   Kemalasan.
Dengan ponsel masyarakat kini lebih cenderung menjadi masyarakat yang malas karena hanya dengan ponsel dapat melakukan berbagai aktifitas komunikasi sehingga proses interaksi secara langsung atau tatap muka dengan orang lain jarang dilakukan.

v  Macam – macam jaringan telekomunikasi            :
1.      Wireline   (Jaringan Kabel)
2.      Wireless (Jaringan Tanpa Kabel)
3.      Jaringan dengan modem
4.      Jaringan dengan satelit
v  Jaringan kabel yang dapat digunakan dalam wireless adalah       :
1.      Kabel coaxial
2.      Twisted pair
3.      Serat optik

v  Jenis-jenis kabel    :
1. Kabel coaxial
2. Twisted pair
3. Serat optik
4. Kabel UTP
v  NIC
v  Router
v  Switch
v  PC
v  Modem
v  Antena pemancar.

1.     Analisis dan Peninjauan Lapangan.
Cara menganalisis dan peninjauan lapangan untuk membangun jaringan telekomunikasi yaitu dengan melakukan tinjauan daerah yang akan dilalui jaringan  seperti medan area, jarak antar pemakai dan lain sebagainya. Karena hal-hal tersebut sangat mempengaruhi cara membangun jaringan telekomunikasi, baik perubahan alat yang dipakai, sampai kecepatan transfer yang dapat digunakan jaringan tersebut.

2.     Analisis Kebutuhan Sumber Daya Telekomunikasi.
Sumberdaya dalam komunikasi menjadi titik berat / pusat perhatian oleh setiap orang yang menggunakan telekomunikasi tersebut, baik itu client/pemakai maupun administrator jaringan telekomunikasi tersebut.
Dalam menganalisis sumberdaya komunikasi ada beberapa faktor acuan untuk dipertimbangkan setiap administrator yaitu      :
1.  Kebutuhan pemakai/client.
2.  Jumlah Pengguna Rata-rata
3.  Kecepatan Transfer
4.  Biaya Oprasional.
Jika kebutuhan pemakai sangat banyak/complite maka sumberdaya telekomuniksi tersebut harus ditingkatkan juga,begitu juga faktor lainnya.

3.     Analisis Kebutuhan Perangkat Dalam Telekomunikasi.
            Selain menganalisis sumberdaya, menganalisis kebutuhan perangkat dalam telekomunikasi juga merupakan hal penting.
            Cara analisisnya diantaranya yaitu      :

Meninjau/melihat perangkat apa saja yang digunakan oleh setiap user dalam mengakses telekomunikasi. Karena tidak semua user menggunakan alat yang sama dalam bertelekomunikasi.
Terlebih lagi dengan keberagaman alat komunikasi yang digunakan user, juga mempengaruhi alat-alat yang mesti disediakan oleh administrator jaringan komputer agar dapat mengkompitablekan telekomunikasi pada perangkat user.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Tinggalkan komentar yang membangun.